Senin, 30 April 2012

Membuat Static NAT Pada LINUX

TOPOLOGI
gambar 1.0

Kasusnya adalah web server memblok akses dari jaringan lokal, agar jaringan lokal dapat mengakses web server maka dilakukan pembungkusan IP yang diperbolehkan oleh web server, yaitu eth1 dan eth2 pada router firewall. Berikut adalah langkah-langkah pembuatan Static NAT :

1. Atur IP sesuai yang tertera pada gambar topologi diatas.

gambar 2.0

2. Untuk memastikan web server sudah berjalan, cobalah akses dari tiap client dengan menggunakan perintah w3m [alamat web server]

  • pengecekan dari client A

gambar 3.0
  •  pengecekan dari client B

gambar 3.1

3. Blok IP jaringan lokal dari web server dengan menggunakan perintah
    iptables -A INPUT -s 172.16.16.0/24 -j DROP
gambar 4.0

4. Cobalah lakukan pengecekkan kembali oleh client untuk membuktikan bahwa pemblokiran adalah berhasil.
gambar 5.0

5. Saatnya pembungkusan alamat IP, dapat dilihat pada gambar dibawah ini.

  • Client A dibungkus oleh IP 202.10.10.10
  • Client B dibungkus oleh IP 202.10.10.20

gambar 6.0

6. Lakukan akses dari kedua client ke web server untuk membuktikan bahwa pembungkusan IP berhasil dilakukan.
gambar 7.0

7. untuk pembuktian lainnya, coba cek alamat ip yang mengakses web server tersebut. masukkan perintah nano /var/log/apache2/access.log


gambar 8.0

Itulah cara mengkonfigurasi Static NAT pada LINUX, semoga bermanfaat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar